KUALA LUMPUR – Pagi itu, suasana di halaman Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC) terasa istimewa.
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyambut kedatangan Presiden Indonesia Prabowo Subianto dengan senyum lebar.
Kedua pemimpin itu berjabat tangan erat, menunjukkan keakraban yang terjalin lama.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Momen itu terekam jelas di depan menara kembar Petronas yang ikonik.
Foto mereka berdampingan dengan logo KTT ASEAN ke-46 menjadi simbol persatuan.
Hubungan pribadi keduanya ternyata sudah terjalin sebelum mereka memimpin negara.
Baca Juga:
Prabowo di Istana Brasil: Simbol Globalisasi di Tengah Proteksionisme
Skandal Surat Jalan Istri Menteri UMKM Heboh, KPK Ancam Panggil Pejabat
Teller Bank Nekat Tilep Rp5,2 M, Vonis Ringan Bikin Rakyat Ngamuk!
Prabowo dikenal sebagai salah satu sahabat yang setia mengunjungi Anwar di masa sulit. Kini, persahabatan itu menjelma menjadi kerja sama strategis.
Kedatangan Prabowo menandai komitmen Indonesia dalam memperkuat solidaritas ASEAN.
Sesi penyambutan berlangsung singkat namun penuh makna. Setelahnya, Prabowo masuk ke ruang sidang untuk mengikuti pembukaan KTT.
KTT ASEAN 2025: Fokus pada Inklusivitas dan Keberlanjutan
Tahun ini, KTT ASEAN mengusung tema “Inclusivity and Sustainability”. Topik ini relevan di tengah tantangan global yang semakin kompleks.
Baca Juga:
Suntikan Modal Rp1,9 Triliun Perkuat Tol Kualanamu, Jasa Marga Kunci Pertumbuhan
Salim Group: Kerajaan Bisnis Liem Sioe Liong dari Kudus hingga Global
Industri Kapal Hijau Dimulai: Danantara dan Rusia Rancang Galangan Bersih
Prabowo hadir bersama delegasi Indonesia, termasuk sejumlah menteri kabinet.
Agenda utama pertemuan ini adalah memperkuat kolaborasi regional.
Isu-isu seperti perubahan iklim, stabilitas ekonomi, dan keamanan kawasan menjadi pembahasan penting. Indonesia dan Malaysia memiliki peran kunci dalam mewujudkan visi ASEAN.
Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato tentang pentingnya kerja sama inklusif.
Ia juga akan bertemu dengan sejumlah pemimpin negara anggota ASEAN. KTT ini menjadi ajang strategis bagi Indonesia untuk memajukan diplomasi regional.
Selain sesi resmi, Prabowo dan Anwar diharapkan mengadakan pertemuan bilateral.
Baca Juga:
Pertamina, PLN, BRI Masuk Jajaran Raksasa Bisnis Asia Tenggara
Erdogan Tuding Israel Langgar Hukum Internasional dan Sabotase Perdamaian
Pertamina Kembali Direnovasi: Dari Komisaris hingga Wadirut, Siapa Kuasai Arah Holding Energi?
Kedua negara memiliki banyak kepentingan bersama, mulai dari perdagangan hingga keamanan maritim.
Dukungan Indonesia untuk Integrasi Kawasan
Kehadiran Prabowo di KTT ASEAN menegaskan posisi Indonesia sebagai salah satu pendorong utama integrasi kawasan.
Sebagai negara dengan ekonomi terbesar di ASEAN, peran Indonesia sangat vital.
Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia aktif mendorong kerja sama di bidang digital ekonomi dan energi terbarukan.
Prabowo diyakini akan menyampaikan komitmen Indonesia dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
Selain itu, isu Laut China Selatan juga menjadi perhatian. Indonesia mendorong penyelesaian damai sengketa melalui dialog.
Prabowo diperkirakan akan menekankan pentingnya stabilitas kawasan.
KTT ASEAN 2025 juga dihadiri oleh Timor Leste sebagai calon anggota. Indonesia mendukung penuh keanggotaan Timor Leste dalam blok regional ini.
Persahabatan dan Diplomasi yang Menguatkan ASEAN
Hubungan pribadi antara pemimpin sering kali memengaruhi dinamika diplomasi.
Kasus Prabowo dan Anwar adalah contoh nyata bagaimana persahabatan dapat memperkuat kerja sama bilateral.
Kedekatan mereka memudahkan komunikasi dalam menyelesaikan isu sensitif.
Misalnya, masalah tenaga kerja Indonesia di Malaysia atau perdagangan lintas batas.
Kedua negara juga memiliki kepentingan bersama dalam menjaga stabilitas Asia Tenggara.
Namun, diplomasi tidak hanya bergantung pada hubungan pribadi.
Prabowo dan Anwar harus memastikan kebijakan mereka sejalan dengan kepentingan nasional masing-masing. Tantangan ke depan adalah menjaga momentum positif ini.
Solusinya, kedua pemimpin perlu memperkuat institusi kerja sama yang sudah ada.
Pertemuan rutin dan proyek bersama dapat menjadi pengikat yang lebih kuat daripada sekadar hubungan personal.***
Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com
Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.
Indonesia Media Circle (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.
Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infopeluang.com dan Ekonominews.com
Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Lingkarin.com dan Kontenberita.com
Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hallokaltim.com dan Apakabarbogor.com
Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center